Selayaknya dalam hubungan hanya terdiri dari dua orang yang saling
mencintai, namun bagaimana jika salah satunya mencintai dua orang dan
itu adalah Anda? Dan bagaimana cara mengatasinya? Coba pertimbangkan
hal-hal berikut ini:
Ingat lagi komitmen
Cinta segitiga umumnya timbul karena Anda yang tidak konsisten dalam memahami dan menepati komitmen. Anda dan pasangan pasti sudah berkomitmen di dalam hubungan. Ingat kembali komitmen yang telah dibuat, dan coba mengaplikasikannya di dalam kondisi Anda. Apakah Anda harus meninggalkan pasangan, atau tetap bersamanya dan melupakan cinta yang lain, tergantung dari Anda dalam menepati komitmen.
Tanyakan dalam hati, "Apakah dia orang yang tepat?"
Banyak orang berkata cinta kedua dalam hubungan biasanya lebih baik dari pasangan Anda. Namun, apakah itu benar? Telaah kembali sifat-sifat dan perilaku mereka, mana yang tepat dan cocok untuk Anda. Memilih salah satunya adalah keputusan besar bagi Anda dan bukan bersikap serakah dengan tetap mempertahankan keduanya.
Jujur kepada pasangan dan cinta kedua
Ketika akhirnya Anda sudah memilih, katakan jujur kepada keduanya mengenai keputusan Anda. Usahakan bicarakan secara baik-baik agar tidak menimbulkan masalah.
CINTA memang membingungkan. Terlebih jika Anda terjebak dalam cinta segitiga.
Bingung mana yang harus dipilih dan bagaimana cara melepas salah satunya tanpa rasa sakit hati, menjadi dilema yang melanda benak para pecinta yang berada dalam kondisi ini.
1. Siapa yang lebih Anda sukai?Mungkin Anda akan menjawab, keduanya. Namun coba pikir lagi dengan lebih bijak. Mana yang memiliki kepribadian yang lebih Anda sukai dan memperlakukan Anda dengan lebih baik? Ditambah lagi, siapa yang mampu membuat Anda merasa bahagia, salah tingkah, hingga jantung berdebar tanpa henti setiap kali bertemu?
2. Memiliki banyak kesamaanPasti asyik kan, kalau memiliki pasangan yang selalu nyambung saat ngobrol? Lebih asyik lagi jika Anda memiliki pasangan dengan banyak kesamaan minat dan hobi. Anda dapat berbagi banyak hal hingga beraktivitas bersama. Ayo, yang mana yang memenuhi kriteria ini?
3. Keseimbangan sifatSi A sangat humoris, sedangkan si B lebih pendiam. Untuk menentukan mana yang harus dipilih, tergantung pada apakah Anda juga humoris atau tidak. Jika Anda memiliki sense of humor yang cukup tinggi, tentu akan lebih klop jika bersama si A yang humoris. Bete kan, kalau joke Anda tidak ditanggapi si B yang pendiam?
Lain lagi jika Anda seorang yang emosional, kemudian harus memilih antara si A yang temperamental atau si B yang lebih penyabar. Akan lebih baik jika Anda memilih si B yang lebih sabar agar dapat meredam emosi Anda. Intinya, pilihlah pasangan yang dapat menghasilkan keseimbangan dalam hubungan.
4. Jujur pada diri sendiriJujurlah pada diri sendiri, hindari memilih salah satunya karena tekanan dari sejumlah pihak. Andalah yang akan menjalani hubungan ini, bukan mereka.
5. Hati-hati sebelum mengambil keputusanAnda telah mengikuti langkah-langkah di atas, kini saatnya untuk mengambil keputusan. Rileks saja, jangan terburu-buru. Jika Anda terburu-buru, keputusan yang diambil pun tidak akan maksimal.
Ingat lagi komitmen
Cinta segitiga umumnya timbul karena Anda yang tidak konsisten dalam memahami dan menepati komitmen. Anda dan pasangan pasti sudah berkomitmen di dalam hubungan. Ingat kembali komitmen yang telah dibuat, dan coba mengaplikasikannya di dalam kondisi Anda. Apakah Anda harus meninggalkan pasangan, atau tetap bersamanya dan melupakan cinta yang lain, tergantung dari Anda dalam menepati komitmen.
Tanyakan dalam hati, "Apakah dia orang yang tepat?"
Banyak orang berkata cinta kedua dalam hubungan biasanya lebih baik dari pasangan Anda. Namun, apakah itu benar? Telaah kembali sifat-sifat dan perilaku mereka, mana yang tepat dan cocok untuk Anda. Memilih salah satunya adalah keputusan besar bagi Anda dan bukan bersikap serakah dengan tetap mempertahankan keduanya.
Jujur kepada pasangan dan cinta kedua
Ketika akhirnya Anda sudah memilih, katakan jujur kepada keduanya mengenai keputusan Anda. Usahakan bicarakan secara baik-baik agar tidak menimbulkan masalah.
CINTA memang membingungkan. Terlebih jika Anda terjebak dalam cinta segitiga.
Bingung mana yang harus dipilih dan bagaimana cara melepas salah satunya tanpa rasa sakit hati, menjadi dilema yang melanda benak para pecinta yang berada dalam kondisi ini.
1. Siapa yang lebih Anda sukai?Mungkin Anda akan menjawab, keduanya. Namun coba pikir lagi dengan lebih bijak. Mana yang memiliki kepribadian yang lebih Anda sukai dan memperlakukan Anda dengan lebih baik? Ditambah lagi, siapa yang mampu membuat Anda merasa bahagia, salah tingkah, hingga jantung berdebar tanpa henti setiap kali bertemu?
2. Memiliki banyak kesamaanPasti asyik kan, kalau memiliki pasangan yang selalu nyambung saat ngobrol? Lebih asyik lagi jika Anda memiliki pasangan dengan banyak kesamaan minat dan hobi. Anda dapat berbagi banyak hal hingga beraktivitas bersama. Ayo, yang mana yang memenuhi kriteria ini?
3. Keseimbangan sifatSi A sangat humoris, sedangkan si B lebih pendiam. Untuk menentukan mana yang harus dipilih, tergantung pada apakah Anda juga humoris atau tidak. Jika Anda memiliki sense of humor yang cukup tinggi, tentu akan lebih klop jika bersama si A yang humoris. Bete kan, kalau joke Anda tidak ditanggapi si B yang pendiam?
Lain lagi jika Anda seorang yang emosional, kemudian harus memilih antara si A yang temperamental atau si B yang lebih penyabar. Akan lebih baik jika Anda memilih si B yang lebih sabar agar dapat meredam emosi Anda. Intinya, pilihlah pasangan yang dapat menghasilkan keseimbangan dalam hubungan.
4. Jujur pada diri sendiriJujurlah pada diri sendiri, hindari memilih salah satunya karena tekanan dari sejumlah pihak. Andalah yang akan menjalani hubungan ini, bukan mereka.
5. Hati-hati sebelum mengambil keputusanAnda telah mengikuti langkah-langkah di atas, kini saatnya untuk mengambil keputusan. Rileks saja, jangan terburu-buru. Jika Anda terburu-buru, keputusan yang diambil pun tidak akan maksimal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar